Senin, 26 Agustus 2019

Langkah Menanggulangi Dampak Pemanasan Global


Langkah Menanggulangi Dampak Pemanasan Global 

Isu pemanasan global bukan lagi hal yang asing di tengah masyarakat modern saat ini. Namun, kita tidak boleh sekalipun lengah atau meremehkan terhadap kasus ini karena dampak yang dialami akan sangat merugikan. Pemanasan global sangat erat kaitannya dengan pencemaran udara di seluruh dunia. Meningkatnya jumlah karbon dioksida, efek rumah kaca, gas akibat pembakaran bahan bakar fosil, dan aktivitas manusia lainnya, merupakan sumber utama terjadinya pemanasan global selama bertahun-tahun.
Dampak pemanasan global yang sering ditemukan adalah perubahan cuaca dan iklim yang sangat ekstrem, kenaikan permukaan laut, air tanah cepat menguap sehingga menyebabkan kekeringan, polusi udara dan pencemaran lingkungan yang meningkat hingga curah hujan yang tinggi sehingga menyebabkan banjir dan badai. Masih banyak lagi dampak yang mengancam kelangsungan hidup umat manusia. Demi masa depan anak-cucu, kita tentu tak ingin membiarkan pemanasan global semakin meluas dan tak terkontrol.
Upaya menanggulangi pemanasan global bisa dimulai dari sendiri dan lingkungan sekitar. Walaupun tidak akan terlihat langsung dampaknya, tapi jika dilakukan terus - menerus dan dilakukan oleh banyak orang dalam beberapa tahun ke depan pasti akan terlihat perubahannya. Meskipun kita tidak dapat menghentikan pemanasan global, setidaknya kita dapat memperlambat dampak yang ditimbulkan oleh pemanasan global terebut.
Berikut tiga langkah nyata menanggulangi pemanasan global yang dapat kita lakukan







1. Melakukan penghematan listrik


Dengan berhemat listrik secara tidak langsung kita telah mengurangi kadar C02 pada lapisan atmosfer karena sebagian besar gas CO2 ini dihasilkan dari pembangkit listrik yang berbahan bakar fosil.

2. Mengurangi penggunaan kendaraan bahan bakar fosil
Seperti diketahui bersama kendaraan bahan bakar fosil, seperti mobil dan motor merupakan penyumbang CO2 terbesar di perkotaan. Dengan meningkatnya pemakaian kendaraan pribadi maka emisi karbondioksida yang ditimbulkan makin besar pula. Untuk mengurangi penggunaan kendaraan bahan bakar fosil, Anda bisa beralih menggunakan transportasi umum.

3. Menanam pohon
Menanam pohon atau reboisasi merupakan langkah nyata untuk menyeimbangkan kadar gas CO2 di lapisan atmosfer. Karena pohon akan menyerap gas CO2 untuk melakukan proses fotosintesis dan akan melepaskan oksigen ke udara. Tak cukup menanam pohon di taman pribadi, Anda juga perlu menggelorakan penanaman pohon di lingkungan tempat tinggal dan sekitar.

4. Kurangi Makan Daging
Hewan ternak seperti sapi ,babi ,domba, dan kambing menghasilkan banyak gas metana (salah satu gas penyebab pemanasan global). Selain itu ,perawatan dan pengembangbiakannya juga menghasilkan gas rumah kaca yang jauh lebih banyak dari pada emisi kendaraan.